Mantan Panglima TNI Jadi Komandan Lapangan Persiapan MotoGP

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Mantan Panglima TNI Marsekal Purn Hadi Tjahjanto ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi komandan lapangan persiapan MotoGP Mandalika di Lombok.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam akun instagramnya.

“Sebagai wujud dari gerak cepat dan gerak bersama (GERCEP dan GEBER), sore tadi saya bertemu dengan Bapak Marsekal TNI (Purn) @hadi.tjahjanto yang baru saja ditunjuk oleh Presiden @jokowi untuk menjadi Komandan Lapangan Moto GP Mandalika 2020,” katanya.

Sandi menjelaskan event motor kelas dunia yang digandrungi banyak kalangan ini bisa menjadi pemicu kebangkitan ekonomi. Sebab itu perlu treatment khusus.

Serta kata dia kerjasama seluruh pihak termasuk dalam menyediakan homestay dan penginapan serta peningkatan hospitality. Hal itu demi terciptanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

“Dalam jangka waktu tiga bulan ke depan, kami bersepakat untuk terus berkoordinasi, mengevaluasi dan menyelesaikan setiap tahap persiapan yang ada agar tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini