MATA INDONESIA, BOGOR– Masa tunggu keberangkatan jemaah haji kota Bogor yang daftar di tahun 2022 bisa sampai 36 tahun. Hal itu dikatakan Kasi Bidang Haji dan Umrah Kementerian Agama Kota Bogor Dede jika melihat kuota haji di Kota Bogor yang hanya 450 jemaah. Jumlah tersebut berkurang 50 persen dari total kuota sebelum masa pandemi yaitu 999 orang.
“Kita itu di Kota Bogor angka waiting list itu sudah 21 tahun ketika itu normal 999 kuotanya. Kalau setengahnya berarti dikali 2 berarti sekitar 36 tahunan,” kata Dede.
Peserta haji yang telah melunasi biaya keberangkatan di tahun 2020 akan diprioritaskan berangkat di tahun 2022. Keputusan tersebut selaras dengan surat edaran dari Kementerian Agama Nomor 450 tahun 2022.
Sebagaimana yang dimaksud dalam Diktum kedua kuota haji provinsi atau kabupaten/kota tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi, untuk jemaah haji yang telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji tahun 1441 Hijriah/2020 Masehi dan berusia paling tinggi 65 Tahun pertanggal 8 Juli 2022, sesuai dengan urutan nomor porsi.
Pengurangan kuota haji di Kota Bogor merupakan pengaruh dari kondisi pandemi dan kuota haji yang diturunkan oleh Arab Saudi hanya 1/3 dari total jumlah sebelumnya.
Tahun ini Arab Saudi hanya menyediakan kuota haji seluruh dunia sebanyak 1 juta jemaah dari total sebelum pandemi 3 juta jemaah. Indonesia tahun 2022 mendapat kuota sebanyak 100.051 orang terdiri atas 92.825 haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus, jumlah ini cenderung berkurang hingga 50 persen.
