Kunjungan Wisatawan ke Jogja Tembus 2 Juta Lebihi Target, Pemkot Tawarkan Wisata Premium di Kotagede

Baca Juga

Mata Indonesia, Yogyakarta – Jumlah kunjungan wisata di Jogja pada pertengahan 2023 telah melampaui dua juta, melebihi target tahunan yang ditetapkan.

Pemkot Jogja merespons kelebihan target tersebut dengan mengubah fokus pengembangan pariwisata menjadi wisata premium.

Selain karena target yang terlampaui, Pemkot Jogja juga menganggap wisata massal memiliki dampak lingkungan yang tinggi. Oleh karena itu, pengembangan wisata premium diarahkan untuk mengurangi beban lingkungan yang berlebihan akibat kepadatan wisatawan, sambil tetap memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Luas wilayah Jogja kan terbatas, saat ini sudah terjadi kepadatan wisatawan. Kami melihat kemacetan pada akhir pekan di Jogja dan banyaknya sampah yang dihasilkan oleh wisatawan. Oleh karena itu, kami mengarahkan pada wisata premium di mana fokus bukan hanya pada jumlah wisatawan, tetapi juga pengeluaran wisata, lamanya tinggal, dan pendapatan retribusi PAD yang maksimal,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kota Jogja, Wahyu Hendratmoko, Jumat 14 Juli 2023.

Wahyu mengungkapkan bahwa pengembangan wisata premium telah dimulai di kawasan Kotabaru.

“Kawasan Kotabaru merupakan titik awal dari pengembangan wisata premium ini, dan kemudian akan diperluas ke kawasan lainnya,” katanya.

Pengembangan kawasan wisata premium di Jogja akan difokuskan pada Kotabaru, Pakualaman, dan Kotagede.

“Nah ketiga kawasan ini akan dikembangkan secara bertahap karena memiliki potensi nilai cagar budaya yang mendukung wisata premium itu, katanya.

Wahyu menjelaskan bahwa telah dilakukan koordinasi antar organisasi perangkat daerah (OPD) untuk pengembangan wisata premium di ketiga kawasan cagar budaya tersebut.

“Target kami adalah peningkatan PAD melalui wisata premium ini, dan saat ini sedang disusun studi potensi PAD yang ditargetkan, mengingat penerimaan retribusi wisata juga melibatkan berbagai sektor,” ujar Wahyu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini