Innalillahi, Setahun Menderita Stroke, Pedangdut Imam S Arifin Meninggal Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Dunia dangdut Indonesia, berduka. Penyanyi senior, Imam S Arifin meninggal dunia. Kabar itu disampaikan oleh Ratu Dangdut, Elvy Sukaesih melalui akun Instagramnya @elvy_sukaesih beberapa menit lalu.

“InnaLillahi Wa Innailaihi Roji’un…Telah Wafat pada hari ini Jum’at 17 Desember 2021 Penyanyi senior IMAM S. ARIFIN @imam.s.a_official,” demikian informasi dari akun Instagram @elvy_sukaesih, Jumat 17 Desember 2021.

“Umie Elvy & Keluarga Turut Berduka Cita, InshaALLAH Allahyarham IMAM S ARIFIN Jannah, Ahlil Kheir, Didalam Magfiroh ALLAH SWT, Alfatihah,,,
Dan Bagi Keluarga yg Ditinggalkan Diberikan ‘KeIkhlasan, KeSabaran Didalam Iman & Taqwa, Amiiin3x,, Yaa ROBBAL ‘ALAMIIIN”.

Imam S. Arifin diketahui meninggal dunia pada usia 61 tahun. Namun, sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab pedangdut senior itu meninggal dunia.

Imam S. Arifin sendiri adalah seorang penyanyi sekaligus pencipta lagu dangdut Indonesia. Namanya mulai dikenal di belantika musik Indonesia usai merilis single ciptaannya sendiri berjudul “Menari Diatas Luka” dan “Jandaku”.

Selain itu, lagu “Tiada Kata Berpisah”, “Jangan Tinggalkan Aku” hingga “Hitam Manis” menjadi sejumlah single hits dari Imam S. Arifin.

Pedangdut senior ini sempat menjadi perbincangan karena tersandung kasus narkoba pada tahun 2020. Imam S. Arifin sempat menjalani masa hukuman di Lapas Narkotika Kelas II A Jelekong, Baleendah, Kabupaten Bandung.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Target Menang Pilkada, PPP Kota Jogja Gandeng Lima Parpol Bentuk Koalisi Besar

Mata Indonesia, Yogyakarta - DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Jogja telah memulai strategi mereka untuk menghadapi Pilkada 2024 yang akan digelar pada bulan November nanti. PPP berencana untuk membentuk koalisi dengan minimal lima partai untuk memenangkan Pilkada 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini