MATA INDONESIA, JAKARTA-Gempa berkekuatan magnitudo 4.3 mengguncang Pulau Bali. Pusat gempa berada di laut, berjarak 91 kilometer arah Barat Daya Kecamatan Kuta Selatan, Provinsi Bali.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terjadi pukul 10.34 WIB, Kamis 2 April 2020.
Pusat gempa berada di 17 kilometer dari permukaan laut. Hingga berita ini tayang, belum diketahui dampak dari gempa bumi tersebut.
Sebelumnya, gempa tektonik dengan magnitudo 5,5 terjadi di Laut Banda pukul 09.13 WIB. Gempa disebabkan oleh aktivitas sesar lokal.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam siaran pers.
Menurut BMKG, gempa bumi dangkal dengan episenter di laut sekitar 76 km arah barat Kota Tiakur, Kabupaten Maluku Barat Daya pada kedalaman 15 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Getaran akibat gempa bumi itu dirasakan di Alor, Nusa Tenggara Timur, dan Timor Leste pada skala II-III MMI, dirasakan nyata dalam rumah.
Menurut BMKG, hingga 09.50 WIB belum ada aktivitas gempa bumi susulan setelah gempa pukul 09.13 WIB.