Buntut Kasus Suap Ade Yasin, KPK akan Periksa Plt Bupati Bogor

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Keterlibatan pihak lain dalam kasus dugaan suap kepengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tahun anggaran 2021 akan terus diusut oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).

Pemeriksaan juga akan dilakukan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan. Ia diduga memiliki keterlibatan dalam kasus ini.

Iwan berpeluang diperiksa oleh tim penyidik apalagi jika keterangan relevan dan dibutuhkan pada proses penyidikan.

“Intinya siapapun yang kita duga mengetahui terjadinya suatu tindak pidana korupsi dan keterangan yang bersangkutan relevan dengan perkara yang disidik [akan diperiksa],” kata Alex, sapaan Alexander Marwata, Senin 6 Juni 2022.

Sampai saat ini Alex belum dapat memastikan kapan Iwan dipanggil dan diperiksa, wewenang tersebut sepenuhnya berada di tangan tim penyidik.

“Proses penyidikan kan ada jaksa dan penyidik yang melakukan pengawasan nanti akan memberikan petunjuk. Jadi tanya jaksa dan penyidik. Jangan tanya saya,” tutur Alex.

Sampai saat ini KPK baru menetapkan delapan tersangka penerima suap pada kasus tersebut diantaranya Bupati Bogor periode 2018-2023 Ade Yasin (AY), Sekretaris Dinas Kabupaten Bogor Maulana Adam (MA), Kasubid Kas Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor Ihsan Ayatullah (IA), dan pejabat pembuat komitmen (PPK) pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor Rizki Taufik (RT).

Empat orang lainnya terdiri dari pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat/Kasub Auditorat Jabar III/pengendali teknis Anthon Merdiansyah (ATM), pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/Ketua Tim Audit Interim Kabupaten Bogor Arko Mulawan (AM), pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/pemeriksa Hendra Nur Rahmatullah Karwita (HNRK), dan pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat/pemeriksa Gerri Ginajar Trie Rahmatullah (GGTR).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Hardiknas Dengan Mimbar Bebas Orasi dan Kesenian

Mata Indonesia, Yogyakarta - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2024, BEM Nusantara DIY menggelar aksi mimbar bebas pada 2 Mei 2024 di Tugu Yogyakarta yang dimeriahkan oleh orasi dan pertunjukkan kesenian.
- Advertisement -

Baca berita yang ini