30 Orang Meninggal Dunia di Korea Selatan Akibat Banjir dan Tanah Longsor

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-30 orang meninggal dunia dan 12 dinyatakan hilang akibat banjir dan tanah longsor yang melanda Korea Selatan (Korsel). Bencana itu sebelumnya dipicu oleh hujan lebat selama berhari-hari.

Pejabat dari lembaga prediksi cuaca Korea Selatan mengatakan hujan deras ini telah menimbulkan bencana besar di sejumlah lokasi sejak awal Agustus 2020.

Sejak Jumat pekan ini, lebih dari 3.700 orang harus mengungsi dari rumahnya karena banjir bandang terjadi di wilayah selatan Korea Selatan.

Sekitar 6 ribu warga telah dievakuasi dari rumahnya pada Agustus ini. Sebanyak sekitar 4.600 orang masih tinggal di pusat-pusat penampungan.

Otoritas Korea Selatan memperingatkan ada potensi tanah longsor di 24 wilayah. Sejauh ini, ada 667 tanah longsor terjadi selama Agustus 2020 ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini