MATA INDONESIA, KIEV – Dua member band U2, Bono dan The Edge mengejutkan pengungsi Ukraina dengan bernyanyi di stasiun kereta bawah tanah sebagai bentuk solidaritas, Minggu 8 Mei 2022.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengundang Bono dan The Edge melalui Twitter untuk tampil secara akustik di kereta bawah tanah Kiev, satu dari sekian tempat yang berubah fungsi menjadi tempat perlindungan bom di tengan invasi Rusia ke Ukraina.
Bono dan The Edge membawakan lagu-lagu hits U2, seperti ‘With or Without You’, “Desire’, ‘Angel of Harlem’, dan ‘Vertigo’, serta cover lagu Ben E. King, ‘Stand By Me’.
Dalam penampilannnya, Bono dan The Edge juga ditemani penyanyi asal Ukraina, Taras Topolia dan anggota band pop-rock, Antytila, yang tampil bersama-sama saat membawakan lagu ‘Stand by Me’. Di laga itu, lirik di bagian chorus diganti menjadi ‘Stand with Ukraine’.
Antytila, yang bertugas sebagai tentara di tengah krisis yang sedang berlangsung, membagikan beberapa momen dari pertunjukan tersebut di Instagram, termasuk cover ‘Stand By Me’ bersama mereka.
“Malam ini kami datang dari Kharkiv ke Kyiv atas undangan pribadi dari legenda dunia Bono, @u2. Momen yang sangat penting bagi kami dan seluruh negara. Terima kasih, Bono dan Edge atas kedatangannya. Terima kasih kepada rakyat Irlandia atas dukungan yang begitu besar terhadap Ukraina,” tulis postingan band tersebut.
Bono dan The Edge sebelumnya berpartisipasi dalam kampanye penggalangan dana digital ‘Stand Up for Ukraine’ Global Citizen pada bulan April untuk menyerukan bantuan kemanusiaan bagi mereka yang terlantar akibat perang mematikan, yang dimulai pada bulan Februari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengerahkan pasukan ke negara Eropa timur itu. Alanis Morissette, Billie Eilish, Billy Joel, Celine Dion, Demi Lovato, dan Elton John termasuk di antara banyak musisi yang terlibat.
