Heboh! Roy Kiyoshi Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Dunia hiburan tanah air kembali tercoreng dengan adanya kabar penangkapan artis terkait kasus narkoba. Kali ini giliran Roy Kiyoshi yang digelandang ke kantor polisi.

Paranormal itu ditangkap atas dugaan penyalahgunaan narkoba, Kamis 7 Mei 2020. Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartoni mengonfirmasi kabar tersebut.

“Masih diminta keterangan (terhadap) yang bersangkutan (Roy Kiyoshi) oleh Satnarkoba Polres,” ujar Budi melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis malam.

BACA JUGA: Glenn Fredly hingga Didi Kempot Meninggal, Sesuai Ramalan Roy Kiyoshi?

Sementara itu, Kepala Satnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan Vivick Tjangkung juga membenarkan bahwa Roy Kiyoshi ditangkap polisi. Namun, ia enggan memberikan keterangan apa pun kepada wartawan malam ini.

“Besok saja, siang. Biar lengkap, besok,” kata Vivick.

Kabar penangkapan ini membuat heboh jagat media sosial usai sebuah foto penangkapan Roy Kiyosi beredar luas di Instagram.

Dalam unggahan akun gosip @lambe_turah di Instagram, Roy terlihat mengenakan kaos putih dan celana training berwarna abu-abu. Wajahnya tertunduk dan tidak mengenakan alas kaki.

Selain itu, terlihat pula dua orang yang diduga polisi mengenakan alat pelindung diri (APD) berdiri di dekat Roy Kiyoshi.

View this post on Instagram

. Lhaaaa ???? Dedek ochiii

A post shared by OFFICIAL LAMBE TURAH ENTRNT (@lambe_turah) on

Kabar penangkapan ini pun menambah daftar panjang deretan seleb Tanah Air yang menggunakan barang haram tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini