Bukan Cuma Beras Merah, Beras Hitam Juga Bagus untuk Pengidap Diabetes

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bagi pengidap diabetes, biasanya dianjurkan makan beras merah. Tapi, tak hanya beras meras, beras hitam juga bisa dikonsumsi.

Diabetes adalah penyakit kronis yang memiliki ciri peningkatan kadar gula darah atau glukosa diatas nilai normal. Diabetes terbagi menjadi 2 jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.

Diaberes tipe 2 merupakan salah satu penyakit yang memiliki banyak penderita. Menurut WHO, sekitar 422 juta orang di dunia menderita penyakit ini. Data juga menyebutkan bahwa 1,6 juta orang meninggal akibat dari diabetes.

Diabetes memengaruhi proses perubahan makanan menjadi sebuah energi yang dibutuhkan oleh tubuh. Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat secara langsung dapat memengaruhi kadar gula dalam darah.

Makanan pokok manusia yang menjadi sumber utama karbohidrat bagi tubuh adalah beras atau nasi. Penderita diabetes diminta untuk mengurangi konsumsi nasi putih atau lebih baik mengganti jenis beras lainnya yang dapat membantu pengendalian gula darah.

Beras merah menjadi salah satu solusi untuk penderita diabetes untuk tetap mengonsumsi karbohidrat, karena karbohidrat merupakan sumber energi utama yang dibutuhkan bagi tubuh. Menurut penelitian, beralih mengonsumsi beras merah dapat membantu mengatasi diabetes.

Beras merah adalah biji-bijian golongan makanan sehat, karena memiliki nutrisi lebih tinggi dibandingkan dengan beras biasa atau nasi putih. Beras merah kaya akan serat, antioksidan, beberapa vitamin dan mineral.

Beras merah tinggi akan flavonoid, senyawa dengan efek antioksidan yang cukup kuat. Flavonoid dapat mengurangi risiko penyakit kronis, seperti jantung, kanker dan alzheimer.
Kandungan serat yang tinggi pada beras merah secara signifikan dapat mengurangi lonjakan kadar gula darah. Selain itu, beras merah juga merupakan sumber zat besi, kalium, folat dan riboflavin.

Selain beras merah ternyata ada juga beras dengan kandungan nutria yang hampir sama, yaitu beras hitam. Dokter spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. dr Tati menjelaskan bahwa ternyata beras hitam lebih unggul.

Menurut dia, semakin pekat warna beras maka semakin tinggi kandungan antioksidannya.
Warna hitam pada beras hitam dikarenakan adanya berbagai senyawa fitokimia. Namun senyawa terbanyak yang terkandung di dalam beras hitam adalah antosiasin yang kaya akan akan kandungan antioksiden, serat dan vitamin E.

Aspek nutrisi di dalam beras ini sangat tinggi, termasuk mengandung zat besi, magnesium hingga zink. Jadi dapat disimpulkan bahwa beras hitam dapat dijadikan sebagai pengganti beras putih untuk setiap kali makan.

Reporter: Shafira Annisa

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Presiden Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Mata Indonesia - Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita yang mendalam atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi yang meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter pada hari Minggu (19/05) lalu. Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangannya di hadapan awak media di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, Selasa, 21 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini