Soal KTP el WN Cina, Sandi Ogah Ribut

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno meminta para pendukungnya tidak meributkan isu KTP elektronik (el) tenaga kerja asing (TKA) Cina.

“Kita harus mencermati agar warga negara asing pemegang KTP el tidak ikut mencoblos,” kata Sandiaga di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu 27 Februari 2019.

Dia tidak ingin pendukungnya asal menyerang kubu Jokowi-Ma’ruf. Sandi meminta pemilihan presiden nanti tidak merusak rajutan kebangsaan dan ke-bhinneka-an.

Jika ada aspirasi dia minta agar disampaikan dengan cara yang baik, jangan saling menjatuhkan.

Sandi mengingatkan agar mereka tidak saling menyebarkan ujaran-ujaran yang bisa menyerang pihak lawan.

Seperti ramai diberitakan, masyarakat saat ini sedang dihebohkan dengan KTP el miliki tenaga kerja asing asal Cina yang diunggah di media sosial.

Dia ingin Pemilu 2019 ini tidak ada penggelembungan suara dan penyalahgunaan identitas itu.

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini