John Lennon, Salah Satu Tokoh Dunia yang Memilih Dikremasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kremasi merupakan proses penghilangan jenazah dengan cara membakarnya. Kremasi dengan cepat menjadi pilihan akhir kehidupan yang paling umum. Tingkat orang Amerika Serikat yang memilih kremasi tahun 2017 adalah sebesar 51,6 persen.

Angka tersebut diprediksi akan mencapai 58 persen tahun 2022 dan sebanyak 75 persen di Kanada. Sejak pertengahan 1900-an, beberapa orang paling terkenal di dunia telah memilih untuk kremasi.

Berikut deretan selebriti dari luar maupun dalam negeri yang memilih kremasi untuk keinginan terakhir mereka.

Albert Einstein

Tahun 1955, Albert Einstein dianggap sebagai salah satu orang terpintar di dunia. Albert Einstein dikremasi setelah meninggal karena aneurisma di New Jersey. Abunya tersebar di lokasi yang dirahasiakan yang dia pilih dalam wasiatnya. Sementara otaknya disimpan untuk penelitian ilmu saraf.

Walt Disney

Meskipun ada desas-desus palsu bahwa Walt Disney dibekukan secara kriogenik setelah kematiannya dan diawetkan di bawah wahana Pirates of the Caribbean di Disneyland, ia sebenarnya dikremasi sesuai permintaannya setelah meninggal karena peredaran darah tahun 1966. Jenazahnya disimpan di sebuah mausoleum di Taman Memorial Forest Lawn di Glendale, California.

Alfred Hitchcock

Tahun 1980, Alfred Hitchcock, pembuat film thriller terkenal seperti “Psycho,” meninggal dalam tidurnya pada usia 80 tahun. Dia dikremasi atas permintaannya dan abunya tersebar di Samudra Pasifik setelah upacara pemakaman di Beverly Hills, California.

John Lennon

Setelah dia ditembak tahun 1980, penyanyi utama The Beatles, John Lennon, dikremasi di Pemakaman Ferncliff, New York. Abunya disebar di Central Park dekat apartemen yang dia tinggali bersama pacarnya Yoko Ono. Tempat khusus di Central Park didedikasikan sebagai Strawberry Fields Memorial tahun 1985 di mana para penggemar dapat memberikan penghormatan kepada salah satu legenda rock terbesar di dunia ini.

David Bowie

Ikon rock era 1980-an David Bowie meninggal karena kanker hati pada usia 69 tahun, pada Januari 2016. Sesuai dengan keinginannya, dia dikremasi secara pribadi di New Jersey dan dikenang oleh istri, putri, putra, dan teman dekatnya di sebuah upacara kecil. Surat wasiatnya menyatakan bahwa ia ingin abunya disebar di Bali, Indonesia.

Laura Anna

Selebgram cantik, Laura Anna, meninggal dunia pada 15 Desember 2021. Penyebab kematiannya secara pasti tidak diketahui, namun Laura sempat mengalami sesak napas akibat asam lambung sehari sebelum meninggal dunia. Jenazahnya lalu dikremasi mengikuti permintaan Laura.

Robby Tumewu

Robby Tumewu meninggal dunia pada Januari 2019 akibat penyakit stroke yang telah dideritanya selama beberapa tahun. Aktor senior sekaligus desainer ini dikremasi di Rumah Duka Oasis.

Bondan Winarno

Bondar Winarno, seorang host terkenal dari acara kuliner meninggal dunia pada November 2017 lalu. Jenazahnya dikremasi sebagai keinginan terakhir dari Bondan Winarno.

Kris Biantoro

Artis berbakat dan serba bisa, Kris Biantoro meninggal pada Agustus 2013. Jenazahnya dikremasi di Krematorium Oasis Lestari, Tangerang Banten.

James Sahertian

James Sahertian meninggal dunia pada usia 47 tahun di April 2015 lalu. Aktor yang merupakan suami dari Roweina Umboh ini pun jenazahnya dikremasi.

Reporter: Sheila Permatasari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini