MATA INDONESIA,JAKARTA – Baru-baru ini ramai perbincangan mengenai kerjasama sister city antara Depok dan Jeonju Korea yang bernama D-pop. Ini adalah kesekian kalinya Indonesia melakukan kegiatan sister city antara kota di Indonesia dan kota-kota dunia.
Sebelumnya ada Surabaya,Jakarta, dan Bandung yang sudah lebih dulu banyak mengadakan kegiatan sister city dengan kota negara lain.
Melansir dari sistercities, kegiatan sister city adalah hubungan kota kembar, kabupaten, atau negara bagian dengan kemitraan secara jangka panjang.
Setiap organisasi dalam sister city bersifat independen dan program yang mereka buat adalah program yang bermanfaat bagi keduanya.
Proyek kerjasama dapat meliputi sektor bisnis,perdagangan,pendidikan dan budaya dengan kota kembar mereka.
Acara kerjasama antara Depok dan Jeonju ini mengangkat tema kebudayaan untuk mendukung bakat anak muda Indonesia.
Kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh dua kota yang memiliki kesamaan baik dalam hal demografi maupun permasalahan yang terjadi.
Kegiatan ini dapat menjadi langkah untuk menyelesaikan masalah sekaligus mencari alternatif terbaru yang dapat diimplementasikan pada suatu kota.
Sebelumnya Surabaya pernah melakukan hal serupa dengan salah satu kota Inggris yang terkenal yaitu Liverpool. Dalam Letter of Intent (LoI) yang ditandatangani, kerjasama tersebut akan membahas mengenai smart city,maritim, dan ekonomi.