Kasus Baru Covid-19 Kembali Serang Cina, Terbanyak di Xinjiang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Otoritas Kesehatan Cina kembali melaporkan 105 kasus baru Covid-19 pada Rabu 29 Juli 2020 lalu. Sebanyak 96 kasus dilaporkan di ujung wilayah Xinjiang. Sementara itu, lima kasus terdapat di Provinsi Liaoning, satu kasus di Beijing dan tiga kasus lainnya merupakan kasus impor.

Cina juga melaporkan 21 pasien Covid-19 tanpa gejala, yang turun dari 27 kasus dibandingkan kemarin. Hingga Rabu 29 Juli 2020, Cina mengonfirmasi 84.165 kasus Covid-19 dengan 4.634 kematian.

Dari angka mutakhir yang menyumbang pertambahan infeksi Covid-19 di negeri tirai bambu itu, satu di antaranya adalah warga negara Indonesia yang menurut identifikasi adalah seseorang yang berusia 63 tahun.

Meskipun Cina negara pertama ditemukannya kasus virus corona, dengan jumlah penduduk terbesar di dunia, jumlah kasus dan korban meninggal akibat Covid-19 jauh di bawah angka yang dialami Amerika Serikat.

Dalam lomba global penemuan vaksin Covid-19, Cina dinilai yang terdepan. Salah satu perusahaan farmasi terkemuka di negara yang melahirkan aktris luar biasa Gong Li itu mengumumkan kini sedang melakukan uji klinis terakhir dan mendaku bisa menghasilkan vaksin siap pakai pada akhir 2020.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini