KPU Sahkan DPT Jakarta Sebanyak 7.761.598 Pemilih

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – KPU DKI Jakarta mengesahkan 7.761.598 pemilih dalam DPT Pemilu 17 April 2019 mendatang. Jumlah tersebut adalah hasil dari rekapitulasi Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan perubahan DPT hasil perbaikan tahap 3 (DPTHP-3).

Jumlah pemilih itu tersebar di 29.010 TPS dan 53 TPS berbasis DPTb. Penetapan DPT itu berdasarkan rapat pleno terbuka KPU DKI Jakarta tentang rekapitulasi DPTb pascaputusan Mahkamah Konstitusi nomor keputusan 20/PUU/XVII/2019 dan perubahan rekapitulasi DPT hasil perbaikan ketiga Pemilu 2019 tingkat Provinsi DKI Jakarta

“DPTHP-3 tersebar di Jakarta Pusat 809.975 pemilih, Jakarta Utara 1.253.753 pemilih, Jakarta Timur 2.246.279 pemilih, Jakarta Selatan 1.694.316 pemilih, Jakarta Barat 1.738.262 pemilih dan Kepulauan Seribu 19.013 pemilih,” ujar Ketua KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos, Jumat 12 April 2019.

Rekapitulasi akhir pemilih masuk sebanyak 82.141 pemilih yang tersebar di 13.809 TPS. Pemilih itu tersebar di Jakarta Pusat 11.191 pemilih, Jakarta Utara 11.839 pemilih, Jakarta Timur 18.546 pemilih, Jakarta Selatan 23.643 pemilih, Jakarta Barat 14.774 pemilih dan Kepulauan Seribu 2.148 pemilih.

Rekapitulasi akhir pemilih keluar sebanyak 59.959 pemilih yang tersebar di 19.821 TPS. Pemilih itu tersebar di Jakarta Pusat 6.567 pemilih, Jakarta Utara 11.734 pemilih, Jakarta Timur 15.326 pemilih, Jakarta Selatan 13.156 pemilih, Jakarta Barat 12.838 pemilih dan Kepulauan Seribu 338 pemilih.

Untuk perbaikan data pemilih dalam DPT adalah sebanyak 33.605 pemilih yang tersebar di Jakarta Pusat sebanyak 13.453 pemilih, Jakarta Utara 55 pemilih, Jakarta Timur 3.915 pemilih, Jakarta Selatan 14.678 pemilih, Jakarta Barat 14.678 pemilih dan Kepulauan Seribu 25 pemilih.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini