MINEWS, JAKARTA-6.000 ton daging kerbau dari India sudah masuk Indonesia. Impor itu dilakukan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) guna mengantisipasi kebutuhan jelang bulan Ramadan.
Menurut Kepala Bagian Humaslem Perum Bulog Firmansyah, daging impor tersebut akan terus bertambah jumlahnya kedatangannya. Total kuota yang diberikan sebanyak 100 ribu ton.
“Secara bertahap untuk antisipasi menjelang Ramadan,” katanya, Jumat 12 April 2019.
Hanya saja, Firmansyah tak dapat memastikan berapa banyak daging kerbau yang akan diimpor lagi. Namun, bila dibutuhkan realisasi akan segera dilaksanakan. “Ini pagu nya (100 ribu ton). Bulog masukkan secara bertahap sesuai kebutuhan,” katanya.
Sebagai informasi, rakor yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution beberapa waktu lalu memutuskan Bulog untuk mengimpor daging kerbau dari India sebanyak 100 ribu ton.
Langkah ini untuk menjaga kerjasama perdagangan dengan India. Pasalnya, neraca perdagangan Indonesia dengan India tercatat surplus tinggi.