Viral Video Pria Tampar Petugas Rapid Test Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebuah video viral kembali menggegerkan jagat maya. Dalam video yang diunggah akun gosip @mak_lamis, Selasa, 2 Juni 2020 kemarin itu, tampak seorang pria mendadak naik pitam saat proses pemeriksaan rapid test Covid-19.

Diduga, ia emosi lantaran tidak kebagian jatah rapid test. Si pria yang mengenakan jaket jeans itu lantas berdebat dengan petugas rumah sakit. Ia bahkan sampai menampar si tenaga medis.

Menurut keterangan yang ditulis akun @mak_lamis, peristiwa itu terjadi di Rumah Sakit Umum Sangkapura, Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Dalam video terlihat, usai si pria menampar petugas, seorang perempuan berhijab keluar dari tempat pendaftaran. Ia mencoba menenangkan si pria yang marah.

Namun bukannya tenang, si pria justru semakin ngamuk. Bahkan ia mengajak si petugas adu jotos. Pelaku juga sempat menendang petugas rumah sakit tadi.

Hingga kemudian datang seorang perempuan berhijab lain yang ikut melerai. Ia mencoba menarik tangan pelaku.

Belum ada keterangan pasti mengenai penyebab tragedi pemukulan itu. Namun video itu terlanjur memancing kemarahan netizen.

“Jangan boleh minta Maaf, Sebelum ditampar balik ditendang balik, enak ajah,” tulis akun @wulanafenan_official.

“Kalo dipukul duluan boleh kan membela diri?” komentar @rainhardari.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Masyarakat Dukung Penuh Aksi Nyata Pemerintah Tumpas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Pemerintah kembali menunjukkan ketegasan dan keseriusannya dalam memberantas praktikJudi Daring yang telah meresahkan masyarakat di berbagai lapisan. Melalui langkah nyatayang dilaksanakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), publik kini menyaksikandampak konkret dari upaya penegakan hukum yang tegas dan terstruktur. Masyarakat pun memberikan dukungan penuh terhadap langkah ini, karena diyakini sebagai bentukperlindungan negara terhadap ancaman sosial yang kian meluas akibat Judi Daring. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam laporan kinerja pada peringatan Hari Bhayangkara ke-79, memaparkan bahwa Polri telah mengungkap 1.297 kasus Judi Daring dan menangkap 1.492 tersangka. Jumlah ini mencerminkan intensitas serta cakupan praktikJudi Daring yang melibatkan jaringan terorganisir dengan skala nasional. Lebih dari itu, Polrijuga menyita barang bukti senilai Rp 922 miliar, serta menindaklanjuti perkara pencucianuang yang berkaitan langsung dengan praktik perjudian digital, dengan total aset senilai Rp 1,8 triliun yang berhasil diamankan. Langkah strategis Polri juga mencakup pembentukan Direktorat Reserse Siber...
- Advertisement -

Baca berita yang ini