Bukan Bencana, Ternyata Ini Manfaat Hujan Menurut Islam

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Air merupakan salah satu simbol kehidupan. Karena tanpa air, tidak akan ada kehidupan. Karena itu, hujan yang turun dari langit seyogianya disambut sebagai keberkahan.

Demikian pula dengan hujan. Allah SWT berfirman dalam Alquran bahwa hujan yang turun ke bumi sebagai rahmat yang diperlukan seluruh makhluk. “Dan Dialah yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Mahaterpuji.” (QS Asy-Syuura: 28).

Selain itu, hujan sendiri merupakan keberkahan bagi makhluk Allah. Di dalam Alquran surah Qaaf ayat ke-9 disebutkan, bahwa hujan merupakan air yang diturunkan dari langit dan penuh keberkahan.

“Dan Kami turunkan dari langit air yang penuh keberkahan, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam.”

Nurhasanah Namin, dalam bukunya berjudul “Rahasia Kedahsyatan 12 Waktu Mustajab untuk Berdo’a” mengatakan, bahwa hujan memiliki keberkahan dan manfaat di antaranya adalah untuk kelangsungan hidup manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan.

Seperti ditegaskan dalam Alquran surah al-Anbiyaa ayat 30, bahwa dari air Allah menjadikan segala sesuatu yang hidup. Imam al-Baghawi menafsirkan dalam ayat tersebut, yakni

“Kami menghidupkan segala sesuatu menjadi hidup dengan air yang turun dari langit, yaitu menghidupkan hewan, tanaman, dan pepohonan. Air hujan inilah sebab hidupnya segala sesuatu.”

Tidak hanya itu, suara air hujan sebagai salah satu dari suara alam diyakini banyak pakar teknologi pikiran dapat mempengaruhi gelombang otak. Irama air hujan diyakini dapat merangsang otak menuju gelombang alfa.

Imam Syafi’i telah meriwayatkan dalam kitab al-Umm dengan sanad yang mursal, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Carilah doa yang dikabulkan, yaitu ketika bertemunya dua pasukan, waktu ikamah serta ketika turunnya hujan.

Imam an-Nawawi juga mengatakan, bahwa doa pada saat hujan tidak ditolak atau jarang ditolak karena pada saat itu tengah turun rahmat, khususnya curahan hujan pertama di awal musim.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini