Ngeri! Kepala Ikan Ini Sudah Putus Tapi Masih Bisa Kunyah Kaleng

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Pastinya kalian tahu bahwa di ada beberapa hewan memiliki kemampuan tak biasa. Salah satunya adalah kemampuan untuk tidak mati secara seketika ketika kepalanya terputus.

Yups, salah satunya yang paling terkenal adalah kecoa. Peredaran darah kecoa tidak terjadi begitu cepat. Selain itu dia punya sistem backup di tubuhnya, bukan di kepala. Makanya ia dapat hidup beberapa lama setelah kepalanya putus.

Berbeda dengan kecoa yang masuk kategori serangga dan hewan tidak berbahaya. Sebuah video yang diunggah di akun YouTube Runi Djurhuus juga memperlihatkan bagaimana seekor ikan yang telah dipenggal namun kepalanya masih bisa merespons kaleng minuman bersoda.

Dalam unggahan YouTube tersebut, si pemilik akun menjelaskan bahwa ikan ini merupakan jenis ikan belut serigala (Anarrhichthys ocellatus). Seperti namanya, iakan ini memiliki gigi tajam layaknya gigi serigala.

Dalam keterangan video yang dia unggah dengan judul “Catfish vs Coke – Not Wolf Eel” pada Januari 2019 lalu, channel tersebut mengimbau untuk tidak memasuki jari Kamu ke mulut ikan tersebut kepalanya sudah terpenggal.

“Jangan masukkan tangan Anda ke mulut ikan mati – bahkan setelah Anda memenggalnya. Kepala belut serigala yang dapat menggigit Anda bahkan setelah kepala terlepas dari tubuh,” imbau Channel Runi Djurhuus.

Dalam video yang diunggah pada Januari lalu, kaleng dimasukkan ke dalam mulut ikan itu. Kemudian secara reflek mulut ikan itu mencengkram dan menghancurkan kaleng dengan menggunakan rahang dan giginya yang tajam.

Bisa ditonton video lengkapnya di bawah ini:

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini