Farrah Habibie, Ini Cucu Cantik BJ Habibie yang Janji Bikin Bangga Eyangnya

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Mungkin tak banyak orang tahu, ternyata almarhum Presiden RI ketiga, Burhanuddin Jusuf Habibie atau akrab dipanggil BJ Habibie memiliki cucu yang cantik dan pintar. Dirinya adalah Farrah Habibie yang merupakan putri dari pasangan Thareq Kemal Habibie dan Widya Leksmanawati.

Nama Farah Habibie sendiri menjadi sorotan lantaran postingan dirinya di akun instagramnya yang menulis berjanji membuat bangga sang eyang, BJ Habibie. Ia diketahui dekat dengan BJ Habibie dari beberapa foto kebersamaan yang diunggah.

Dirinya menunjukkan rasa kehilangan sang eyang dengan memposting dua foto bersama sang eyang di Instagram story-nya.

Di foto yang pertama, Farah dan cucu Habibie yang lain, Tifani Habibie, tengah dipeluk oleh BJ Habibie.

Farah menulis ‘I Love You Eyang Kakung’ di postingan tersebut. Di foto kedua, Farah melakukan selfie dengan BJ Habibie.

Farah membuat duckface serta merangkul sang dan sang eyang tersenyum ke arah kamera.

Di postingan tersebut, Farah menulis akan membuat sang eyang bangga. Dirinya juga mendoakan sang eyang yang kini bertemu dengan ‘eyang putri’ atau Ainun.

Diketahui, Farah saat ini sedang menimba ilmu di Universitas Indonesia (UI). Dirinya merupakan mahasiswa Jurusan Hukum di Universitas Indonesia. Ia sebelumnya menempuh pendidikan di Bellerbys College selama dua tahun.

Tak hanya cantik, dirinya juga memiliki kemampuan tiga Bahasa yakni bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan bahasa Mandarin. Tak hanya itu, pada 2014 juga pernah magang di Organisasi Internasional World Wildlife Fund (WWF) selama satu bulan. Organisasi ini bergerak di bidang lingkungan hidup.

 

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini