NASA Temukan Puing-Puing UFO di Mars

Baca Juga

MATA INDONESIA, WASHINTON – NASA telah menemukan puing-puing dari UFO di Mars. Peti mati luar angkasa mengabadikan sepotong benda yang tampak seperti toilet roll yang menggantung dari salah satu kaki helikopter tak berawak saat lepas dari Planet Merah. Benda tersebut tertangkap oleh navigasi pesawat.

Saat helikopter naik, puing-puing misterius tersebut jatuh kembali ke permukaan planet. Peti mati luar angkasan ini telah meluncurkan misi untuk mencari tahu benda apakah itu dan darimakah asalnya.

Para pejabat NASA menggambarkannya sebagai puing-puing UFO. Pesawat yang muncul dalam tangkapan navigasi disebut sebagai Ingenuity. Pesawat tersebut telah mendukung misi robot rover Perseverance untuk menemukan tanda-tanda kehidupan alien di Mars.

Robot luar angkasa telah menjelajahi permukaan planet selama dua tahun. Selama penerbangan ke-33 helikopter pendukungnya di Planet Merah minggu lalu, kamera Navcam Ingenuity menangkap puing-puing benda asing yang tidak terdeteksi pada misi sebelumnya.

Seorang juru bicara NASA mengatakan “Sepotong kecil puing benda asing terlihat dalam rekaman dari kamera navigasi helikopter Mars untuk sebagian dari penerbangan ke-33. FOD ini tidak terlihat dalam rekaman Navcam dari penerbangan sebelumnya.”

FOD terlihat dalam citra Flight 33 Navcam dari frame paling awal hingga kira-kira di tengah video ketika jatuh dari kaki helikopter dan melayang kembali ke permukaan Mars.  Semua telemetri dari penerbangan, pencarian, dan transfer pasca penerbangan adalah nominal dan tidak menunjukkan indikasi kerusakan kendaraan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini