MINEWS.ID, KUDUS – Maestro bulutangkis ganda putra, Christian Hadinata bukan hanya jago menepak shuttle cock, tetapi juga memiliki stamina yang luar biasa. Buktinya mampu menyelesaikan lomba maraton 5 kilometer di usia yang sebentar lagi 70 tahun.
“Biar lambat asal selamat,” kata Christian Hadinata usai pengalungan medali finis Tiket.com Kudus Relay Marathon (TKRM) 2019 di Kudus, Minggu 25 Agustus 2019.
Lelaki kelahiran Purwokerto itu sudah tidak terhitung mengharumkan nama Indonesia di nomor ganda putra bulutangkis bersama Ade Chandra. Bahkan mungkin bertahun-tahun tidak ada yang tahu nama belakangan Christian, karena setiap pertandingan bulutangkis yang disaksikan jutaan mata warga Indonesia selalu dikenalkan dengan nama Christian-Ade Chandra.
Selain Christian, banyak legenda bulutangkis baik yang seumuran seperti Lim Swie King dan Ivana Lie maupun yang lebih muda lagi seperti Hastomo Arbi, Lius Pongoh, Fung Permadi dan Liliyana Natsir.
Namun catatan waktu lelaki yang akrab dipanggil Koh Chris itu jauh di depan legenda olahraga lainnya. Padahal dia start paling belakang.
Dia pun mengungkapkan strateginya yaitu kalau sudah capek lari, dialihkan menjadi jalan kaki. Meski begitu dia tahu hal tersebut sudah melebihi kemampuan tubuhnya. Turnamen itu diikuti sekitar 6.000 peserta.
Tiket.com Kudus Relay Marathon 2019 memperebutkan total hadiah Rp 189 juta dari seluruh kategori yang terdiri dari Relay Marathon, Half Marathon, 10K, 5K dan Kids Fun Run.
