MATA INDONESIA,MONTECITO – Meghan Markle mengungkap pentingnya sebuah pengampunan dalam sebuah wawancara terbuka bersama sebuah majalah di Montecito, California, AS.
Meghan mengatakan, “Butuh usaha besar untuk memaafkan,” ketika ia ditanya tentang bagaimana hubungannya dengan kerajaan Inggris yang dikutip 31 Agustus 2022.
Saat ditanya Jurnalis Alison P Davis tentang dampak kasus privasinya, Meghan mengungkapkan, “Harry berkata kepada saya, ‘saya kehilangan ayah saya dalam proses ini’.”
Pangeran Harry mengatakan kepada Davis bahwa dia tidak percaya jika anggota keluarga Kerajaan Inggris dapat hidup dan bekerja bersama secara baik seperti halnya dirinya dan istrinya biasa lakukan.
Hal tersebut memberikan penjelasan lebih banyak dari berbagai berita yang mengklaim bahwa hubungan antara Meghan,Harry, dan anggota kerajaan lainnya masih sangat sulit.
Sebelumnya Meghan mengalami kasus pelanggaran privasi saat tulisan tangannya untuk ayahnya Thomas Markle mencuat 3 bulan pasca pernikahannya dengan Pangeran Harry, cucu Ratu Elizabeth.
Beberapa bulan kemudian, Meghan dan Pangeran Harry memutuskan untuk keluar dari lingkup kerajaan inggris.