Rajut Persatuan, Khofifah Gagas Asrama Mahasiswa Nusantara

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Gubernur Khofifah Indar Parawansa tak ingin konflik atau kericuhan terjadi kembali di wilayah Jawa Timur yang melibatkan mahasiswa Papua atau daerah lain.

Untuk itu dirinya, akan membuat Asrama Mahasiswa Nusantara untuk mahasiswa di Jatim, dengan tujuan ingin menyatukan berbagai perbedaan dari suku, ras dan agama di Indonesia.

Menurut Khofifah, mahasiwa dari berbagai daerah memang lebih bagus untuk disatukan dalam satu asrama. Bukan di asrama dari satu daerah saja. Menurutnya, hal ini akan membuat mahasiswa saling memahami adat hingga kebudayaan satu sama lain.

“Sebenarnya kebhinekaan itu banyak lapis-lapis luar, belum kebhinekaan substantif, untuk itu kita siapkan asrama mahasiswa nusantara dengan meminta keikhlasan mahasiswa Jatim,” katanya.

Nantinya, dalam satu asrama akan ada beberapa mahasiswa Papua, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan hingga Jawa.

“Jadi ini sebenarnya memori kita semua, bagaimana sebetulnya Jong Java, Jong Celebes, Jong Borneo, itu semua mereka mengikrarkan dirinya, bersama-sama mengikatkan komitmen untuk inilah tumpah darah kita Indonesia,” katanya.

Tak hanya itu, Khofifah juga menambahkan dengan hidup berdampingan dengan beragam suku, bahasa hingga adat istiadat, rasa saling menghargai, memahami, kepercayaan dan toleransi akan muncul.

 

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini