MATA INDONESIA, JAKARTA – Pertemuan antara Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, pada Minggu 5 Juni 2022 malam adalah negoisasi.
Analisa ini disampaikan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Bambang Wuryanto. ”Itu sudah level atas semua ini. Kalau sudah level langitan semua yang turun, artinya level paling atas, itu ya pasti negosiasi,” kata Bambang, Senin 6 Juni 2022.
Pria yang sebutannya Bambang Pacul itu menjelaskan level langit adalah para petinggi partai politik yang turun gunung.
Menurut dia, asumsi sebagai lobi-lobi politik melalui pertemuan itu merupakan ranah dari para petinggi parpol. Sehingga tidak ada seorang pun yang bisa mempengaruhi. ”Lobi-lobi di langit atas, level paling atas. Itu sudah pikiran para beliau beliau. Tentu kita hanya bisa menduga. Tapi tak bisa mempengaruhi, oke,” ujar Sekretaris Fraksi PDI-P DPR itu.
Ia menegaskan bahwa pertemuan antara SBY dan Surya Paloh tidak membuat PDI-P khawatir.
Utamanya kekhawatiran soal jajak koalisi menuju Pilpres 2024. Hingga saat ini PDI-P cukup pede sehingga mereka belum menentukan akan berkoalisi atau tidak dalam Pemilu 2024.
Bambang mengakui untuk kandidat calon presiden tetap menunggu arahan dan keputusan Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri. ” Oh kekhawatiran, tidak ada. Kita di level atas sudah pasti ada pada ibu ketua umum,” ujar Bambang Pacul yang juga Ketua Komisi III DPR itu.
