Rupiah Ditutup Menguat, Tapi Turun Takhta di Asia

Baca Juga

MINEWS,JAKARTA – Nilai tukar rupiah kembali menguat pada Kamis 8 Agustus 2019 sore. Rupiah terapresiasi hingga 0,11 persen ke level Rp14.208 per dolar AS.

Meski begitu, Rupiah bukan lagi mata uang terkuat di Asia seperti penutupan kemarin, Rabu 7 Agustus 2019.

Sesuai data dari RTI Business, mata uang seperti won Korea Selatan sebesar 0,47 persen, peso Filipina menguat 0,36 persen.

Kemudian, yuan Ciina menguat atas dolar AS 0,24 persen, ringgit Malaysia menguat 0,16 persen, Yen Jepang menguat 0,12 persen, rupee India menguat 0,11 persen dan dolar Singapura menguat 0,04 persen.

Begitupun dolar Australia menguat atas dolar AS 0,41 persen, poundsterling menguat 0,23 persen dan euro menguat 0,13 persen.

 

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini