Bikin Geleng-geleng Kepala Lagi, Sisca Kohl Bikin Es Krim Rasa Gulai Kambing

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Konten kreator Sisca Kohl kembali membuat netizen geleng-geleng kepala. Kali ini, dia membuat es krim rasa gulai kambing.

Sisca memang dikenal sebagai konten kreator yang suka mengkreasikan berbagai macam menu makanan aneh. Dia pernah membuat es krim pecel lele, crepes isian sate kambing, es krim bebek peking, es krim seblak, es krim nasi padang, dan masih banyak lagi.

Dalam videonya, tak jarang Sisca menghabiskan dana yang tak sedikit. Terkadang bahan yang dia gunakan mendapai ratusan juta Rupiah.

Kali ini, Sisca membuat es krim rasa gulai kambing. Dalam narasinya, dia heran mengapa tak ada es krim rasa kambing, padahal gulai kambing salah satu masakah yang digemari orang Indonesia.

Pertama, dia memblender gulai sapi. Kemudian mencampur dengan bahan pembuat es krim. Ditambahkan perwarna makanan warna kuning agar lebih menarik. Setelah itu, adonan dimasukkan ke mesin pembuat es krim. Setelah jadi, Sisca meminta adiknya mencoba dan diakuinya rasa es krim tersebut enak.

Otomatis ulah Sisca kali ini mengundang beragam komentar dari netizen.

“Allahu Akbar, segala gulai kambing dijadikan es krim,” tulis akun @gitacintasekolah.

“Sis, kali ini aku mual melihatnya,” tulis akun @nurononami.

“Kalau masaknya aneh pasti adiknya diajak,” tulis akun @riwardana_.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

PPN Naik, Harga Meroket, Program MBG Kontroversi, Indonesia di Ambang Jurang?

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tahun 2024 menjadi tahun penuh tantangan bagi perekonomian Indonesia. Indikasi kondisi kritis terlihat dari melambatnya pertumbuhan ekonomi, meningkatnya gelombang PHK, hingga penurunan kelas sosial kelompok menengah. Salah satu kebijakan terbaru yang menuai kontroversi adalah rencana pemerintah untuk menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.
- Advertisement -

Baca berita yang ini