Pedagang di Indramayu Masih Menjual Minyak Goreng dengan Harga di Atas HTE

Baca Juga

MATA INDONESIA, INDRAMAYU – Minyak goreng di pasar Tradisional Indramayu sejak seminggu ini langka. Selain itu harganya mahal dan tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HTE) sesuai ketetapan Pemerintah.

Di Pasar tradisional Kertasemaya.Desa Tulungagung Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu, harga eceran minyak goreng curah masih berkisar di kisaran harga Rp 19 ribu – 20 ribu per liter. Padahal pemerintah sudah menetapkan HTE minyak goreng curah dengan harga Rp 11.500/liter.

Kepada Mata Indonesia, Muskidi seorang penjual minyak goreng curah dan kemasan mengatakan ia menjualnya dengan harga Rp 20 ribu per liter. Menurutnya, ia menjual harga di atas rata-rata ketentuan dari pemerintah karena pihak distributor dan agen menjualnya dengan harga yang cukup tinggi. ”Saya menjual minyak goreng kemasan ini sesuai dengan harga dari pihak agen dan distributor. Banyak ibu-ibu yang mencari minyak goreng karena jarang. Saya kasihan sebenarnya,” ujarnya.

Muskidi mengaku ia akan menurunkan harga minyak goreng sesuai dengan ketentuan dari pemerintah asalkan pihak agen dan distributor juga menjualnya dengan harga yang sudah ditentukan.

Demikian juga dengan Malik. Pedagang minyak goreng ini mengaku ia menjual minyak eceran dengan harga Rp 18 – 19 ribu perliter. Malik mengaku minyak goreng dengan ketentuan harga dari pemerintah belum masuk ke pasar. ”Pemerintah bikin ketetapan harga kalo tak salah Rp11.500. Cuma sekarang harga itu belum turun ke pasar sini,” ujar Malik.

Sementara itu jajaran Polres Indramayu sedang menelusuri kelangkaan minyak goreng yang mulai terjadi di Indramayu. Polisi akan menyelidiki perihal kelangkaan tersebut. .

Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif melalui Kanit 2 Sat Reskrim Polres Indramayu, Iptu Suripto mengatakan, sampai dengan saat ini belum ada temuan penimbunan minyak goreng.

”Tapi kami tetap kita melakukan penyelidikan terutama di wilayah Kabupaten Indramayu,” ujarnya seperti dikutip dari RRI di sela-sela inspeksi mendadak atau sidak ke sejumlah pasar dan toko grosir di wilayah Kabupaten Indramayu, Kamis 3 Februari 2022.

Terkait mahalnya harga kemasan minyak goreng di beberapa pedagang, Iptu Suripto mengaku sebenarnya para pedagang sudah mengetahui HTE dari pemerintah.  Yakni, untuk minyak goreng curah sebesar Rp11.500 per liter. Minyak goreng kemasan sederhana sebesar Rp13.500 per liter. Dan ketiga minyak goreng kemasan premium sebesar Rp14.000 per liter.

Reporter: Rizal Kris 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

ARPI DIY Desak Kejari Sleman, Menetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah Pariwisata

Mata Indonesia, Kabupaten Sleman - Puluhan masa dari Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) DIY, kembali mendatangi Kantor Kejaksaan negeri (Kejari) Kabupaten Sleman pada hari Selasa tanggal 17 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini