MATA INDONESIA, MANILA – Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengingatkan negara-negara Asia-Pasifik termasuk Indonesia bersiap menghadapi gelombang Varian Omicron karena pekan ini sudah mulai bergerak ke kawasan tersebut.
Omicron pertama kali ditemukan di Afrika Selatan pada November lalu dan ditetapkan sebagai “varian yang harus diwaspadai.”
Namun saat ini para ilmuwan sedang mengumpulkan data varian tersebut untuk menentukan cara penularan dan tingkat keparahannya jika seseorang terinfeksi.
Seorang pejabat WHO menyatakan varian tersebut sudah ditemukan di negara-negara Australia, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Malaysia dan India.
“Seluruh masyarakat tidak bisa mengandalkan pembatasan di perbatasan semata. Tetapi harus bersiap dengan varian ini, yang berpotensi lebih menular,” ujar Direktur Regional WHO untuk Pasifik barat, Takeshi Kasai, Jumat 3 Desember 2021.
Kasai mendesak vaksinasi Covid-19 semakin digencarkan terutama kepada kelompok rentan termasuk lansia dan masyarakat harus belajar dari serangan Varian Delta beberapa minggu ini.
Selain itu, disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan membatasi mobilitas juga harus tetap dilakukan masyarakat.