MATA INDONESIA, NEW DELHI –Pemerintah India melaporkan, sebanyak 1 miliar dosis vaksin virus corona telah disuntikkan pada Kamis (21/10). Torehan ini sekaligus melewati tonggak sejarah dunia.
Pencapaian tersebut dicapai hanya dalam waktu sembilan bulan setelah upaya inokulasi nasional dimulai pada 16 Januari 2021. Memuji semangat kolektif 130-crore orang India yang berhasil melakukan prestasi luar biasa, Perdana Menteri Narendra Modi dan menteri dalam negeri Union Amit Shah mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada semua profesional kesehatan medis dan warga negaranya.
Menurut data pemerintah, sekitar 75 persen dari semua orang dewasa India telah menerima dosis pertama vaksin dan 31 persen mendapat dosis kedua. Di antara negara bagian, Uttar Pradesh telah memberikan dosis vaksin terbanyak, diikuti oleh Maharashtra dan Gujarat.
Pemerintah India telah merencanakan serangkaian acara untuk menandai 1 miliar dosis vaksin Covid-19. Sementara Menteri Kesehatan, Uni Mansukh Mandaviya akan merilis sebuah lagu, dan bendera pusaka negara itu akan dikibarkan di Benteng Merah yang bersejarah.
Presiden Nasional Partai Bharatiya Janata (BJP), Jagat Prakash Nadda akan mengunjungi Ghaziabad di Uttar Pradesh pada Kamis untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan tersebut.
Melansir The Hindustan Times, Kamis, 21 Oktober 2021, Nadda akan tiba di Kailash Mansarovar Bhawan untuk meninjau fungsi pusat vaksinasi.
Meskipun upaya vaksinasi meningkat, partai-partai oposisi mempertanyakan pemerintah atas janjinya untuk memberikan dosis kedua vaksin virus corona kepada seluruh populasi orang dewasa di negara itu pada akhir tahun nanti.
Juru bicara Kongres Gourav Vallabh mengatakan bahwa India memiliki 95 crore orang dewasa, menurut sensus terakhir dan masih harus dilihat bagaimana pemerintah mencakup semuanya dalam 70 hari tersisa di tahun ini.
Partai Kiri juga mempertanyakan apakah pemerintah mampu mencapai target akhir tahun untuk memvaksinasi semua populasi orang dewasa terhadap Covid-19 ketika hanya 31 persen orang yang telah menerima dosis kedua.
