Wisatawan ke Bali Menurun, Tol Trans Jawa Jadi Kambing Hitam

Baca Juga

MINEWS, BALI – Terjadi penurunan jumlah kunjungan wisawatan mancanegara dan domestik ke Bali dalam beberapa waktu belakangan ini. Penyebabnya disebut adalah turis yang lebih memilih berlibur di destinasi wisata yang jalannya melalui Tol Trans Jawa.

Penurunan jumlah wisatawan itu disampaikan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati yang menyebut penurunan jumlah pelancong itu bahkan sampai 12 persen, khusus domestik.

“Seperti objek wisata Tanah Lot, biasanya ramai wisatawan domestik, saat ini menurun,” kata Tjokorda di Denpasar, Rabu 19 Juni 2019.

Sama juga dengan wisatawan mancanegara, terjadi penurunan hampir semua pelancong dari negara-negara yang biasanya berpelesiran di Bali. Kenaikan hanya terjadi pada wisatawan AS, sedangkan yang lainnya turun.

Menurut Tjokorda, adanya Tol Trans Jawa dari Jakarta ke Jawa Timur telah membuat wisatawan lebih suka mengakhiri masa liburannya di Malang, ketimbang harus menyebrang ke Bali.

Melihat fenomena itu, menurut Tjokorda, mau tidak mau infrastruktur Denpasar-Gilimanuk dengan akses yang lebih baik harus segera diwujudkan. Sehingga bisa, istilahnya, tersambung Trans Jawa-Bali.

Selain soal Tol Trans Jawa, Tjokorda menyebut penyebab turunnya kunjungan wisatawan domestik ke Pulau Dewata juga karena masih tingginya harga tiket pesawat.

Kebijakan penurunan tarif batas atas tiket pesawat belum mempengaruhi ke kenaikan angka turis. Bahkan jika dilihat secara total, penurunan kunjungan wisatawan domestik mencapai kisaran 20-30 persen.

“Kami berharap ini bisa teratasi sesuai dengan janji Bapak Wapres,” kata Tjokorda.

Berita Terbaru

Tokoh Masyarakat Apresiasi 100 Hari Pemerintah Berantas Narkoba

JAKARTA — Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat apresiasi luas dalam 100 hari pertama kepemimpinannya, terutama dalam...
- Advertisement -

Baca berita yang ini