MATA INDONESIA, JAKARTA-Pandemi covid-19 yang tak kunjung usai membuat sebagian retail khususnya pakaian harus menerima kenyataan untuk menutup tokonya karena angka penjualan yang terus menurun. Salah satunya retail lini fesyen lokal, JakCloth yang menutup 18 tokonya di Indonesia.
“JakCloth menutup semua Store yang ada di beberapa kota. Penutupan ini karena terjadinya penurunan daya beli pada konsumen JakCloth, ditambah lagi berlanjutnya peraturan PPKM/PSBB di puncak waktu sales Ramadan tahun ini, sehingga sulit bagi kami mencapai target,” kata founder JackCloth, Ucok Nasution dalam keterangan persnya.
Ia mengatakan penurunan angka penjualannya cukup membuat goyang operasional perusahaannya dan untuk selanjutnya sementara bakal fokus ke penualan online.
“SAD BUT TRUE! JAKCLOTH STORE PAMIT YAA GAESS! Terima kasih buat JakClothers yang sudah berbelanja di JakCloth Store selama ini. Dengan ini kami mengumumkan bahwa JakCloth akan segera menutup 18 tokok nya yang ada di Indonesia,” bunyi pengumuman resmi JakCloth.
Segera menutup seluruh gerainya di Indonesia, dalam keterangan yang sama, JakCloth mengumumkan pada akhir Mei 2021 mereka akan menggelar cuci gudang untuk menghabiskan seluruh produk. Barang-barang akan dijual dimulai dari harga belasan ribu rupiah saja.
“Barang-barang akan dijual habis-habisan mulai dari harga Rp 15.000, mulai 28 Mei 2021,” tulis JakCloth.
https://www.instagram.com/jakcloth/?utm_source=ig_embed&ig_rid=9a65b1e8-df1f-4345-a841-8c8fd87039b9