MATA INDONESIA, MANCHESTER – Manchester City harus bersabar untuk merayakan pesta juara Liga Premier Inggris setelah dikalahkan Chelsea pada pekan ke-35.
Berlaga di Stadion Etihad, Minggu 9 Mei 2021 dini hari WIB, City takluk di tangan Chelsea dengan skor 1-2.
Unggul lebih dulu melalui gol Raheem Sterling, Chelsea bangkit dan membalikkan kedudukan berkat gol Hakim Ziyeh dan Marcos Alonso.
Dengan hasil ini, City harus menunggu sedikit lebih lama untuk merayakan keberhasilan menjuarai Liga Premier Inggris. Mereka akan resmi dinobatkan menjadi juara andai malam nanti MU dikalahkan Aston Villa.
Pelatih City, Pep Guardiola sedikit menyesalkan kegagalan Sergio Aguero mengeksekusi penalti. Jika penalti tersebut masuk, hasilnya mungkin berbeda.
“Pertandingan yang ketat, tapi secara keseluruhan kami main bagus. Kami gagal memanfaatkan peluang emas jelang akhir babak pertama melalui tendangan penalti,” ujar Guardiola, dikutip dari BBC, Minggu 9 Mei 2021.
“Chelsea adalah tim top dan sebenarnya kami bermain lebih baik. Kami dalam posisi bagus, tapi pada akhirnya mereka bisa mencetak gol (di menit akhir),” katanya.
City dan Chelsea akan berhadapan lagi di final Liga Champions di Istanbul, Turki. Guardiola menyebut, anak asuhnya akan melupakan hasil laga ini.
“Kami akan bermain lagi lawan Chelsea dalam waktu 21 hari. Pertandingan ini akan dilupakan,” ungkap pelatih asal Spanyol.
