Bergerak dalam Senyap, ISIS dan JAD Bisa Bangkitkan Sel Independen

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – ISIS menebar doktrinnya melalui kelompok teroris seperti Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Sejumlah teror bahkan sudah dilakukan mulai dari bom Thamrin, bom gereja di Surabaya hingga penyerangan eks Menkopolhukam Wiranto. Regional Head Counter-Terrorist Financing Division IACSP Asia Tenggara Garnadi Walanda mengemukakan bahwa hubungan ISIS dan JAD cenderung senyap namun masif.

“Hubungan ISIS dan JAD lebih masif karena senyap dan clandestine punya sel-sel dihidupkan kappa saja, selain itu ISIS dan JAD lebih eksploitasi internet secara masif,” demikian pernyataan Garnadi yang diterima Mata Indonesia News, Kamis 11 Februari 2021.

Eksploitasi terhadap internet yang dilakukan kelompok JAD terlihat pada tahun 2019, saat Polri membeberkan sejumlah perbedaan cara berbaiat untuk masuk ke dalam kelompok teroris.

Eks Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan khusus JAD, mengadakan baiat via media sosial yang dikirim menggungkan YouTube, Telegram maupun Facebook.

Ia juga menyatakan anggota kelompok teroris JAD itu ada yang sama sekali tidak pernah bertemu satu sama lain. Mereka hanya bertemu secara daring melalui media sosial dan membuat struktur organisasi melalui Telegram.

“JAD itu hanya terstruktur di media sosial, artinya tidak harus secara langsung bertemu, tetapi kan intensitas di media sosial terstruktur. Kalau mau amaliyah, pasti akan menyampaikan lewat media sosial mereka,” kata Dedi.

Hal inilah yang menyebabkan teroris dari jaringan JAD cenderung bergerak sendiri untuk melakukan aksi amaliyah melalui sel-sel independen. Mereka bisa menjelma menjadi pelaku bom bunuh diri atau menggunakan senjata tajam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintahan Prabowo-Gibran Berkomitmen Mewujudkan IKN Sebagai Kota Ramah Lingkungan

Oleh: Dewi Ambara* Indonesia kini memasuki era baru dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Dipimpin oleh Presiden...
- Advertisement -

Baca berita yang ini