Polemik Pam Swakarsa, Begini Kata Kompolnas

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional  (Kompolnas) Benny Mamoto angkat bicara perihal pengaktifan kembali Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pam Swakarsa) yang diinisiasi oleh Kapolri baru Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Benny menegaskan bahwa istilah Pam Swakarsa memiliki makna sebuah keinginan dan ide dari masyarakat itu sendiri.

“Istilah Pam Swakarsa itu memang ada di undang-undang (UU), jadi istilah baku. Dari katanya sendiri, Pam Swakarsa. (Pam) artinya pengamanan. Swa, sendiri. Karsa, keinginan masyarakat itu sendiri,” kata Benny pada 24 Januari 2021.

Maka tugas Polri dalam hal ini yaitu membina dan mengarahkan masyarakat.

Meski demikian, Benny tetap mengakui terdapat ingatan kelam tentang Pam Swakarsa yang menimbulkan traumatis pada masyarakat. Hal ini karena pembentukan Pam Swakarsa pada masa lalu berorientasi politik.

Polri pun tidak ingin masa kelam kembali terulang, maka pengaktifan Pam Swakarsa dilakukan untuk menggali potensi masyarakat.

“Kita ingin menggali potensi masyarakat, bagaimana diberdayakan, bagaimana peran serta masyarakat dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata Benny.

Adapun Komjen Listyo Sigit Prabowo berencana menghidupkan Pam Swakarsa sebagai upaya memelihara ketertiban masyarakat. Listyo juga menegaskan Pam Swakarsa akan diintegrasikan dengan perkembangan teknologi informasi dan fasilitas-fasilitas yang ada di Polri.

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini