MATA INDONESIA, JAKARTA – Tahun 2018 Indonesia memiliki satu destinasi wisata yang telah diakui keindahannya oleh UNESCO. Tempat yang menyimpan banyak keindahan alam tersebut nyatanya ada di daerah Sukabumi, yaitu Geopark Ciletuh.
UNESCO mengumumkan Ciletuh di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, sebagai bagian dari jaringan geopark dunia atau UNESCO Global Geopark. Berkat hal ini, semua tujuan yang termasuk dalam zona geopark telah mulai mendapatkan perhatian dunia, sehingga meningkatkan kedatangan wisatawan ke daerah Sukabumi.
Kepanjangan dari geopark adalah geological park, jika diartikan merupakan taman geologi atau taman bumi. Geopark merupakan salah satu kawasan yang memiliki unsur-unsur geologi yang bernilai arkeologi, ekologi, dan budaya. Masyarakat setempat diajak berperan serta untuk melindungi dan meningkatkan fungsi dari warisan alam tersebut.
Geopark Ciletuh memiliki luas sekitar 128.000 hektar dan mencakup 74 desa di delapan kecamatan, yakni Kecamatan Cisolok, Kecamatan Cikakak, Kota Pelabuhan Ratu, Kecamatan Simpenan, Kecamatan Waluran, Kecamatan Ciemas, Kecamatan Ciracap, dan Kecamatan Surade.
Dari Bukit Panenjoan bisa terlihat Geopark Ciletuh memiliki bentuk menyerupai tapal kuda (mega amphitheater) yang dihasilkan dari fenomena alam, yaitu sebuah longsoran yang sangat besar dengan diameter sekitar 15×9 kilometer persegi yang menghadap ke Teluk Ciletuh. Dengan area yang sangat luas, jumlah obyek wisata di Geopark Ciletuh pun sangat banyak, yakni mencapai 70 obyek wisata.
Salah satu destinasi wisata di Geopark Ciletuh yaitu Pantai Palangpang. Garis pantainya panjang membuat wisatawan maupun penduduk gemar untuk berjogging sambil menikmati pemandangan laut lepas dan hembusan angin segar pantai.
Selain itu, kegiatan yang dapat dilakukan di Pantai Palangpang adalah memancing atau membeli ikan segar dan berswafoto pada ikonik Pantai Palangpang yaitu, tugu Geopark Ciletuh. Banyak kegiatan seru yang dapat dilakukan.
Kemudian, ada pula Puncak Darma yang merupakan sebuah bukit yang langsung menghadap ke arah laut. Puncak Darma berada diketinggian kurang lebih sekitar 230 meter di atas permukaan laut dan menjadi spot tertinggi yang ada dikawasan Geopark Ciletuh.
Tak hanya pemandangan laut dan samuderanya yang bisa kita lihat dari puncak ini, terlihat pula barisan rumah dan sawah yang membentuk sebuah petak-petak kecil. Banyak wisatawan atau pengunjung yang menginap atau camping di Puncak Darma untuk melihat sunset dan pemandangan alam yang pastinya sangat menakjubkan.
Destinasi wisata yang tak kalah bagusnya adalah Curug Cimarinjung yang berlokasi di tengah-tengah antara Puncak Darma dan Pantai Palangpang. Curug Cimarinjung memiliki ketinggian sekitar 50 meter.
Penamaan Curug Cimarinjung sendiri didasarkan pada nama sungai yang menjadi aliran air dari air terjun ini, yaitu Sungai Cimarinjung. Uniknya, tiket masuk ke dalam Curug Cimarinjung dibayar seharga sukarela yang pastinya akan membuat wisatawan ketagihan untuk datang ke curug tersebut.
Masih banyak destinasi wisata yang ada di kawan Geopark Ciletuh seperti Curug Dogdog, Puncak Aher, Pulau Kunti, Pantai Ujung Genteng, Bukit Teletubbies, dan lain sebagainya.
Sudah sepatutnya sebagai Warga Negara Indonesia bangga akan kekayaan alam yang kita miliki, seperti salah satunya yaitu Geopark Ciletuh ini. Namun bangga saja tidak cukup jika tidak turut menjaga kelestarian serta warisan alam yang ada di Indonesia tanah air tercinta.
Reporter: Ananda Sri Maulida
