MATA INDONESIA, BARCELONA – Mantan ketua sponsorship Barcelona, Cinto Arjam yakin, berkurangnya dana yang dikucurkan sponsor untuk Blaugrana karena faktor Lionel Messi, bukan Covid-19.
Sponsor utama Barcelona, Rakuten, mengurangi kucuran dana untuk klub asal Katalunya tersebut dari 55 juta Euro menjadi 30 juta Euro.
Arjam yakin, berkurangnya dana sponsor penyebab utamnya adalah, Messi, bukan Covid-19. Ketidakpastian masa depan pemain asal Argentina membuat semuanya berantakan.
“Memang benar covid-19 membuat jumlah uang yang diterima dari sponsor berkurang karena brand tersebut juga terdampak. Tapi, kesepakatan saat ini senilai 30 juta Euro merupakan reaksi Rakuten mengenai ketidakpastian masa depan Messi,” ujar Ajam, dikutip dari Marca, Sabtu 14 November 2020.
“Rakuten memulai memulai kerja sama dengan Barcelona ketika masih ada Messi, Luis Suarez, dan Neymar. Secara komersial, ketiga nama itu sangat besar dan kini Barcelona mengajukan penawaran baru pada Rakuten tanpa ada Neymar dan Suarez serta ketidakpastian masa depan Messi,” tambahnya.
“Ketika menjual brand Barcelona di seluruh dunia, Anda pasti menggunakan wajah Messi. Dalam situasi saat ini, tak ada brand yang berani memperbarui kerja sama untuk tiga atau empat tahun lagi, karena mereka tak tahu nilai dari klub tanpa para pemain itu,” tuturnya.
