Tak Ada Kompetisi, Persib Larang Pemain Main Tarkam

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANDUNG – Persib melarang para pemainnya main kompetisi antar kampung atau tarkam. Saat ini semua pemain Maung Bandung diliburkan hingga Januari 2021.

Selama kurun waktu dua bulan ke depan, pemain tentu punya banyak waktu luang dalam kegiatan sehari-hari. Namun tim pelatih melarang pemain untuk bermain di laga tarkam.

Biasanya, banyak pemain memanfaatkan waktu kosong dengan tampil di pertandingan level amatir. Menurut pelatih Robert Rene Alberts, ada larangan dalam kontrak setiap pemain main di laga tarkam.

“Ada di dalam kontrak pemain, mereka tidak boleh melakukan aktivitas dengan organisasi lain. Jadi kami tidak memberi izin mereka untuk melakukan sesuatu yang tidak dibolehkan dalam kontrak,” kata Robert, dikutip dari Simamuang, Jumat 6 November 2020.

Pemain tidak boleh bermain dengan tim lain selain Persib. Namun lain halnya jika mereka diundang berpartisipasi di laga amal atau event lain yang punya manfaat.

“Kecuali kalau untuk spesial event itu diizinkan, seperti mengikuti kegiatan amal ataupun yang semacamnya, jika ada manfaatnya. Tetapi mereka tidak diizinkan untuk melakukan sesuatu dengan organisasi yang lainnya. Main fun football juga dilarang,” tambah Robert.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini