MATA INDONESIA, JAKARTA – Pilpres Amerika Serikat (AS) masih terus berlangsung sengit, antara Joe Biden dari Partai Demokrat melawan petahana Donald Trump dari Partai Republik.
Sementara ini, hingga Rabu siang waktu AS, masih ada tujuh negara yang melakukan perhitungan suara.
Prediksi sebelumnya, tingginya jumlah pemilih yang menggunakan surat membuat penghitungan suara di beberapa negara bagian terutama yang memiliki pendukung sama kuat antara Partai Republik dan Demokrat menjadi lebih lama.
Dari proyeksi Associated Press, Joe Biden sudah meraup 238 electoral vote dari 270 yang dibutuhkan untuk menang. Sementara untuk popular vote, Biden meraup 69.771.607 suara pemilih (50,1 persen).
Sementara, Donald Trump yang masih sesumbar menang, mengejar dengan 213 electoral vote. Dua negara bagian yang menjadi medan pertempuran dengan suara electoral vote terbanyak yakni Texas (38) dan Florida (29) berhasil disapu bersih. Jumlah popular vote Trump sebanyak 67.157.208 (48,3 persen).
