Penumpang Pesawat Tak Perlu Tes Covid19 Lagi, Cukup Diendus Anjing

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Otoritas Bandara Helsinki di Finlandia tidak perlu repot-repot lagi mendatangkan petugas kesehatan untuk melakukan rapid test atau swab test untuk mengetahui penumpang pesawat yang mendarat atau akan berangkat terinfeksi Covid19 atau tidak. Mereka cukup mengerahkan anjing untuk mengendus keringat para penumpang.

“Kami termasuk pelopor,” kata direktur bandara Ulla Lettijeff dari perusahaan penerbangan Finavia yang dilansir Science Alert, Jumat 25 September 2020.

Kita tidak perlu khawatir dijilati anjing. Sebab teknisnya hanya mengusap kulit ketiak setiap penumpang dengan kain.

Setelah itu kain hasil usapan itu diletakkan di cangkir, lalu di bilik terpisah cangkir dan kain itu akan diletakkan di depan hidung anjing untuk diendus.

Jika keringat itu mengandung virus corona maka si anjing akan membuat tanda-tanda fisik tertentu.

Hingga kini memang belum diketahui jelas mengapa anjing bisa dilatih mendeteksi Covid19, namun penelitian terbaru di Prancis menemukan anjing bisa membedakan keringat ketiak dari orang sehat dan terinfeksi Covid19. Tingkat akurasinya tidak main-main, sebesar 95 persen.

Studi Jerman baru-baru ini juga menemukan anjing bisa dilatih mendeteksi air liur orang yang terinfeksi Covid19 dengan akurasi 94 persen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini