Tolong Jaga Kesehatan, 803 Apoteker dan 2.291 Bidan di Indonesia Sudah Terpapar Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Penyebaran wabah corona (covid-19) bisa menjangkiti siapa saja. Buktinya sudah banyak tenaga kesehatan yang terpapar wabah ini.

“Saat ini sudah ada 803 apoteker dan 2.291 bidan di Indonesia yang positif covid-19,” kata Ketua Bidang Apoteker Advance dan Spesialis PP Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Prof Dr Keri Lestari, MSi, Apt,.

Sementara Sekretaris Jenderal PP Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Dr Ade Jubaedah, SSit, MM, MKM, mengatakan bahwa untuk meminimalkan risiko penularan terhadap pasien dan sesama tenaga medis, pihaknya telah melakukan berbagai cara.

“Salah satunya dengan melakukan konsultasi secara online terlebih dahulu, sebelum melakukan pemeriksaan secara langsung,” ujarnya, Selasa, 22 September 2020.

Berikut detail 803 apoteker dan 2.291 bidan yang terdampak COVID-19 per 21 September 2020.

Apoteker terdampak COVID-19
– Kontaminasi positif: 803 orang
– Kontak erat: 283 orang
– Isolasi mandiri: 723 orang
– Sembuh: 640 orang
– Meninggal: 6 orang

Bidan terdampak COVID-19
– Kontaminasi positif: 2.291 orang
– Suspek: 913 orang
– Kontak erat: 223 orang
– Probable: 2 orang
– Isolasi mandiri: 746 orang
– Dalam perawatan RS: 178 orang
– Sembuh: 1.345 orang
– Meninggal: 22 orang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini