Curhatan Pilu Kurir yang Berteduh di Tengah Hujan, Berharap Ada Bonus

Baca Juga

MATA INDONESIA, KUALA LUMPUR – Kisah pilu dari seorang kurir barang yang mengaku tak dapat bonus karena pandemi COVID-19 menyayat hati netizen. Kisahnya  mendapat sorotan seraya potret dirinya yang sedang berteduh di bawah hujan viral di media sosial.

Seperti diketahui, pandemi COVID-19 membuat beberapa bisnis kesulitan dalam finansial. Tak terkecuali dialami oleh kurir asal Malaysia ini.

Belum lama ini seorang pengguna Facebook membagikan potret seorang kurir pengantar paket yang tengah berteduh di bawah hujan lebat. Ia bercerita bahwa tidak akan menerima bonus apapun tahun ini.

BACA JUGA: Viral! Aksi Wanita Lempar Uang ke Kurir Ini Bikin Geram Netizen

Seperti dilansir World of Buzz, Jumat 29 Mei 2020, kurir itu mengungkapkan selama penguncian wilayah karena banyak orang telah berbelanja online. Pekerjaannya pun semakin banyak, namun sayang, ia mengatakan tak akan ada bonus untuknya.

Tahun lalu perusahaan membayar bonus sebesar RM1.000 atau sekitar Rp 3,3 juta. “Tahun ini beban kerjanya telah meningkat, tetapi tidak ada bonus,” kata tukang pos.

Diketahui bahwa ayah tukang pos ini meninggal tiga tahun lalu. Setelah kematian sang ayah, pemuda ini menanggung semua pengeluaran keluarganya seperti sewa dan keperluan. Selain itu, ia juga harus membayar cicilan sepeda motor.

“Gaji bulanan saya hanya RM1.000 (Rp 3,3 juta). Saya benar-benar membutuhkan bonus ini,” ungkapnya sedih.

Postingan yang viral setelah dibagikan 32 ribu lebih ini pun mendapat banyak simpati. Tak sedikit netizen merasa iba melihat postingan foto tukang pos yang menangis diam-diam di bawah hujan sambil duduk membungkuk di sisi jalan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

KPU Umumkan PSU di Berbagai Daerah Berlangsung Aman, Damai dan Lancar

Mata Indonesia, JAKARTA — Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyampaikan bahwa pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di sejumlah daerah di...
- Advertisement -

Baca berita yang ini