Pebulutangkis Indonesia Puasa di Korea, Kesulitan Persiapkan Santap Sahur

Baca Juga

MATA INDONESIA, SUNCEHON – Beberapa pebulutangkis Indonesia menjalani ibadah puasa di negeri orang karena tampil di turnamen Korea Open 2022 Super 500. Ada sedikit kesulitan yang dihadapi.

Pengalaman puasa di Korea dikisahkan spesialis ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri. Dia merasa suasana di Korea jauh berbeda dibandingkan di Indonesia saat memasuki bulan Ramadan.

“Suasana awal Ramadhan di Korea seperti hari-hari biasa saja. Tidak seperti di Indonesia terdapat suasana khas bulan Ramadhan,” ujarnya.

“Kesulitannya kita malamnya sebelum tidur harus membeli makanan dulu untuk persiapan sahur, tidak seperti di rumah atau di asrama yang sudah disediakan,” katanya.

Juara All England 2022 bersama Bagas Maulana itu mengaku baru pertama kali berpuasa di luar negeri. Dia merasa cukup sedih karena tidak bisa berkumpul bersama keluarga.

“Perasaannya cukup sedih karena jauh dari keluarga, tidak bisa berbuka puasa bersama dan tidak bisa menikmati suasana bulan Ramadhan di Indonesia. Ini pertama kalinya saya puasa di negara orang,” ucapnya.

“Tapi walau begitu saya masih bisa berkumpul dengan tim di sini. Sahur bersama dan buka puasa bersama. Itu mengobati rasa rindunya,” ungkapnya.

Turnamen Korea Open 2022 digelar pada 5-10 April di Palma Indoor Stadium, Suncheon.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Rumah Sekda Karawang Digeledah, Begini Tanggapan Ketua BEM Fakultas Hukum UBP Karawang

MATA INDONESIA, KARAWANG-Pasca penggeledahan ruang dinas dan rumah Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang yang dilakukan oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini