MATA INDONESIA, JAKARTA – Saat buka puasa, kebanyakan orang langsung minum air dingin. Padahal, minum air hangat lebih bagus dan sangat dianjurkan.
Selama puasa tubuh akan banyak kehilangan cairan yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Maka dari itu, penting untuk mencukupi kebutuhan cairan selama berpuasa.
Konsumsi air putih hangat di awal berbuka dipercaya dapat membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang setelah berpuasa. Bukan hanya itu, minum air hangat saat berbuka juga juga mampu membantu mengatasi masalah kesehatan.
Berikut ini beberapa manfaat minum air hangat saat berbuka puasa:
1. Sehatkan pencernaan
Minum air hangat bisa menenangkan dan mengaktifkan saluran pencernaan. Air adalah pelumas yang membuat pencernaan terus berjalan. Saat air mengalir melalui perut dan usus, organ pencernaan terhidrasi lebih baik dan mampu menghilangkan limbah secara efektif.
2. Bantu kembalikan energi
Minum air hangat saat berbuka bisa mengembalikan energi. Minum air putih saat perut kosong bisa membuat tubuh langsung aktif. Ini merangsang sel darah merah untuk tumbuh lebih cepat yang menghasilkan lebih banyak oksigen dan energi.
3.Membantu membuang racun tubuh
Minum air hangat akan meningkatkan suhu tubuh internal. Meski hanya sementara, ini akan membantu mengaktifkan sistem endokrin pada tubuh ketika keringat mulai keluar dari permukaan kulit. Sederhananya, air hangat mampu membersihkan racun dari tubuh.
4. Menurunkan Stres
Secangkir air panas dapat membantu kamu terhindar dari stres dan gangguan kecemasan berlebihan, demikian dikutip dari Medical News Today. Ini juga termasuk mengonsumsi secangkir teh atau kopi panas dibandingkan dengan minuman dingin.
5. Mempermudah tidur
Waktu tidur berubah selama puasa Ramadan, bagi yang kesulitan menyesuaikan waktu tidur, minum air hangat akan membantu tubuh relaks sehingga mempermudah tubuh merasa mengantuk dan mudah tidur.
6. Detoks yang baik
Sebelum terisi makanan lainnya, tubuh terlebih dahulu akan membersihkan diri dengan air hangat. Tubuh akan lebih dulu mengeluarkan zat sisa dan sampah di dalam saluran pencernaan sehingga buka puasa lebih enak.
Reporter: Purwati Soleha
