WHO: Varian Covid-19 Delta Asal India Mendominasi Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JENEWA – Berawal dari India, Varian Covid-29 Delta menjadi varian dominan di seluruh dunia. Keterangan ini disampaikan kepala ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Soumya Swaminathan, Jumat 18 Juni 2021.

Inggris melaporkan lonjakan tajam infeksi varian Delta. Sementara pejabat senior kesehatan masyarakat Jerman memprediksikan varian Delta akan dengan cepat menjadi varian dominan di sana meski tingkat vaksinasi tinggi.

Pemerintah Rusia menyalahkan lonjakan kasus Covid-19 pada keraguan vaksinasi setelah rekor infeksi baru di Moskow. Kebanyakan varian Delta baru menjadi kekhawatiran gelombang ketiga. ”Varian Delta sedang dalam perjalanan menuju varian dominan secara global sebab penularannya yang sangat tinggi,” kata Swaminathan.

Para pejabat WHO mengatakan Afrika masih menjadi kawasan yang membutuhkan perhatian terhadap serangan mematikan Varian asal India ini. Meski sekarang Afrika hanya menyumbang sekitar lima persen yang terinfeksi dan dua persen yang meninggal.

Kasus baru di Namibia, Sierra Leone, Liberia, dan Rwanda selama beberapa hari ini naik dua kali lipat. Apalagi di negara-negara ini program vaksinasi masih jarang.

Reporter : Ananda Nuraini

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Diakui Negara, Gaji Tetap Setengah Hati: Senyum Tipis Pegawai Honorer yang Diangkat PPPK Paruh Waktu di Kulon Progo

Mata Indonesia, Kulon Progo - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo secara resmi mengangkat ribuan tenaga honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.
- Advertisement -

Baca berita yang ini