Warga Italia Padati Pusat Kota, Sudah Bosan dengan Pandemi Virus Corona?

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Warga memenuhi jalan-jalan di beberapa kota di Italia pada Minggu (13/12), memaksa aparat kepolisian menutup situs populer, seperti air mancur Trevi Roma. Pemerintah Italia sendiri masih memperdebatkan soal batasan yang harus dilakukan selama periode liburan Natal.

Pada Sabtu (13/12), Negeri Pizza menggeser posisi Inggris sebagai negara Eropa dengan angka kematian tertinggi dengan total 64,520 kematian yang disebabkan oleh virus corona. Hampir 1 dari 30 warga Italia terinfeksi virus corona sejak Februari, ketika Italia menjadi negara Barat pertama yang diserang pandemi.

Pelonggaran sejumlah batasan yang diberlakukan pemerintah Italia bulan lalu, membuat warga kembali keluar dan memenuhi pusat kota. Pusat perbelanjaan juga dipenuhi mereka-mereka yang ingin membeli ornamen dan hal-hal berbau Natal, meningkatkan kekhawatiran mengenai kemungkinan lonjakan infeksi virus corona pada Januari 2021.

“Semua media informasi utama saat ini dipenuhi dengan gambar pusat kota yang dipadati pengunjung. Hal ini tidak dapat diterima,” kata Komisaris Khusus Italia untuk darurat perawatan kesehatan, Domenico Arcuri kepada program TV Che Tempo Che Fa, melansir Reuters, Senin, 14 Desember 2020.

“Kami tidak ingin melihatnya lagi. Kami harus menghindari gelombang ketiga (pandemi virus corona) dengan berbagai cara. Akan sangat rumit untuk meluncurkan kampanye vaksinasi di tengah kebangkitan virus,” sambungnya.

Pada pertemuan darurat hari Minggu (13/12), pemerintah membahas apakah akan melonggarkan larangan “mudik” selama liburan Natal. Vincenzo De Luca, gubernur wilayah Campania yang terkena dampak parah di Napoli, mengatakan dia akan melawan langkah itu.

“Jika pemerintah mengizinkan pergerakan bebas orang ke kota-kota dengan penduduk kurang dari 5 ribu, maka kami perlu membuka bangsal untuk kegilaan demokrasi di kediaman perdana menteri,” gubernur wilayah Campania, Vincenzo De Luca.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini