MATA INDONESIA, JAKARTA-Banyak pemikiran diluar sana bahwa kanker serviks biasa menyerang wanita di usia 45 tahun. Namun, nyatanya wanita berusia muda lebih berisiko terkena penyakit ini.
Hal itu diungkap oleh Dokter spesialis kandungan dari Rumah Sakit Kramat 128, Dr dr Gatot Purwoto, SpO(K)Onk.
Menurutnya, faktor daya tahan tubuh yang belum kuat jadi penyebabnya. “Mungkin yang pertama bisa daya tahan imun rendah, kedua mungkin karena (kekuatan) virusnya yang tinggi. Tapi yang paling umum sih daya tahan,” katanya mengutip detikcom.
dr Gatot juga menjelaskan, tidak butuh waktu lama untuk virus HPVÂ (human papillomavirus) berkembang menjadi kanker serviks.
“Kalau kita hitung bahwa ada yang kejadian 22 dan 24 tahun sudah ada yang terkena kanker serviks, itu berarti di bawah 5 tahun sudah bisa menjadi (kanker),” katanya.
Namun, dalam teori di bawah 3 tahun masih bisa, dari mulai tertular HPV sampai jadi kanker serviks.