Viral, Beredar Video Tentara Rusia yang Ditangkap Ukraina Menangis!

Baca Juga

MATA INDONESIA, KIEV – Sejumlah tentara Rusia yang ditangkap oleh tentara Ukraina terlihat menangis. Fakta ini terungkap lewat sebuah video yang diunggah di Twitter dengan nama pengguna @LievanTem.

Dalam video yang kini viral tersebut, seorang tentara Rusia terlihat duduk sambil terus terisak. Sementara kedua tangannya ia biarkan menutupi wajahnya, seperti dilansir, Express.co.uk.

Pada saat yang sama, terlihat beberapa orang berdiri di hadapannya dan terdengar memaki tentara Rusia yang terisak tersebut dalam Bahasa Ukraina. Illia Ponomarenko, seorang reporter pertahanan The Kyiv Independent mengunggah foto dua pria di akun Twitter-nya kemarin.

Dia mengatakan bahwa kedua pria itu adalah tentara Rusia yang ditangkap oleh pihak berwenang Ukraina setelah mereka sendiri masuk ke kantor polisi di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina.

“Kedua idiot Rusia ini di Shevchenkove, oblast Kharkiv, kendaraan mereka terkoyak. Coba tebak apa yang mereka lakukan? Mereka datang ke kantor polisi lokal Ukraina. Dan bertanya apakah mereka bisa mendapatkan bahan bakar,” tulis Illia Ponomarenko.

Ponomarenko juga mengunggah pos lain, di mana empat tentara Rusia berhasil ditangkap oleh pasukan Ukraina. Dalam deskripsinya berbunyi: “Rusia ditawan hari ini di wilayah Chernigiv.”

“Sudah 100 jam invasi habis-habisan Rusia, dan saya kehilangan jumlah tawanan perang yang diambil oleh pasukan Ukraina. Faktanya, kami memiliki rata-rata dua atau tiga orang Rusia yang menyerah setiap jam,” sambungnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini