Toko Daging Milik Muslim di Amsterdam Dibom, Motif Belum Diketahui

Baca Juga

MATA INDONESIA, AMSTERDAM – Sebuah ledakan terjadi di toko daging milik Muslim di Kota Den Bosch, Belanda. Ledakan tersebut turut menghancurkan jendela toko dan merusak mobil yang terparkir.

Meski demikian, tidak ada laporan mengenai korban meninggal dunia atau yang mengalami luka. Pasalnya, ledakan terjadi saat toko daging tersebut tutup, seperti dilansir Reuters, Selasa, 27 Juli 2021.

Penyiar Belanda NOS melaporkan bahwa alat peledak kedua ditemukan di tempat kejadian, tetapi tidak meledak. Rumah-rumah yang berjarak dekat toko tersebut dievakuasi sebagai tindakan pencegahan.

Berdasarkan rekaman video menunjukkan, polisi setempat menutup daerah tersebut untuk penyelidikan lebih lanjut. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, begitu juga dengan motif serangan yang belum diketahui.

Sebelumnya, Dewan Manajemen Masjid Ulu di Provinsi Utrecht Belanda mengumumkan masjid tersebut mengalami serangan Uslamofobia (14/12).

Dalam sebuah pernyataan, selain hinaan Muslim yang tertulis di pintu masuk dan dinding masjid, sebuah salib juga dilukis. Kendati terdapat kata-kata kebencian yang memicu ketakutan dan kecemasan di masyarakat, lembaga akan tetap bersatu dan melanjutkan layanannya.

Tak hanya masjid, dua sinagoge juga diserang pada malam yang sama dan di distrik yang sama. Hal ini sangat disoroti oleh lembaga bahwa mereka mengutuk semua jenis kekerasan.

“Kita harus menyadari ada orang yang memiliki emosi kebencian yang serius terhadap Muslim dan itu bisa melakukan serangan yang sangat serius. Karena itu, kami mendesak Kementerian Kehakiman dan Keamanan mengambil tindakan pengamanan ekstra di sekitar masjid,” kata sebuah lembaga dalam sebuah pernyataan, dilansir Daily Sabah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Memperkokoh Kerukunan Menyambut Momentum Nataru 2024/2025

Jakarta - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, berbagai elemen masyarakat diimbau untuk memperkuat kerukunan dan menjaga...
- Advertisement -

Baca berita yang ini