Sinterklas, Sosok Berjasa dalam Karier Politik Vladimir Putin

Baca Juga

MATA INDONESIA, MOSKOW – Ada sosok berjasa dalam naiknya Vladimir Putin menjadi Presiden Rusia. Ialah Pastor Frost, yang merupakan Sinterklas versi Rusia yang ternyata banyak membantunya menjalankan tugasnya.

Putin pun berterima kasih kepada sang pastor dan mendesak tokoh mitos itu membantunya melaksanakan rencana Moskow.

Pada Malam Tahun Baru 1999, Putin didaulat menjadi pemimpin Rusia. Ia menjadi orang nomor satu di negara tersebut usai pemimpin pertama Rusia pasca Uni Soviet, Boris Yeltsin secara mengejutkan mengundurkan diri.

Putin yang ketika itu menjabat Perdana Menteri, mengambil peran yang ditinggalkan Boris Yeltsin.
Pastor Frost – sosok berjanggut yang sangat mirip dengan Sinterklas, membagikan hadiah kepada anak-anak pada Malam Tahun Baru di seluruh bekas Uni Soviet. Dia dibantu oleh cucunya, Snegurochka, atau Snow Maiden.

“Hubungan saya dengan Pastor Frost selalu berkembang dengan baik,” ucap Putin dalam konferensi pers akhir tahun, melansir The Moscow Times.

“Saya berterima kasih kepadanya bahwa saya dapat bertemu dengan Anda. Saya berharap dia tidak hanya memberi kami hadiah, tetapi juga melaksanakan proyek negara dan setiap warga negara,” tambahnya.

Menjawab pertanyaan dari seorang jurnalis yang tinggal di Veliky Ustyug — sebuah kota di barat laut Rusia yang merupakan rumah bagi Pastor Frost, tentang gugatan oleh seseorang yang mengklaim Sinterklas Rusia tidak memenuhi keinginannya selama 23 tahun.

“Saya dapat mengadvokasi Pastor Frost dan mengingatkan penggugat bahwa Pastor Frost hanya memenuhi keinginan anak laki-laki dan perempuan yang telah baik,” kata Putin, seraya menambahkan penggugat harus menganalisis perilakunya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini